Berdetak akan nada nada yang terus berdentang
mengusung buai pada indahnya kunang
yang terus mengejar di indah malam
berpendar kabut tak hilang tersibak
akan gurat masa yang harus terlewati
memberi pijak akan laut yang tak berbuih .
akan aku gurat dahan yang tak berbatang
jalan terus terlewati pada padang terhampar
pada petak pintu yang tak berjendela
pada derai awan yang tak berasap
pada rintik hujan yang tak bergema
pada air mata yang tak bisa menari
pada sunyi yang terpahat di dinding
terus mencari di remang lentera
pada deras malam pada terik siang
memandang langit yang teduh
pada telaga indah di dasar hati
agar menjadi wanita sejati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar